Sabtu, 08 September 2012

Inilah Nikmatnya Kentut

Mulai sekarang, hilangkan rasa tabu pada kentut yang dilakukan orang lain ketika dia harus melakukannya. Kentut itu mahal harganya. Bayangkan saja, saat seseorang akan melakukan tindakan operasi medis, dia harus berpuasa dan menunggu angin kentut keluar sebagai tanda pencernaan sudah kosong.
Menurut Dr. Eleanor Bull dan Dr. Richard Stevens, seseorang kentut sampai dengan 25 kali masih dianggap wajar. Bahkan, kentut itu sebenarnya reaksi alami dari tubuh untuk mengeluarkan gas, yang menyakitkan tubuh jika terus berada dalam pencernaan.
“Buang angin membantu mengendurkan tekanan di dalam saluran pencernaan. Selain itu, mencegah rasa sakit yang terjadi saat usus meregang,” kata mereka.
Sewaktu seseorang makan, tidak hanya makanan yang tertelan. Udara pun turut masuk ke pencernaan. Gas semakin banyak ketika terjadi proses cerna terhadap makanan. Kubis, sawi, coklat, keju, dan makanan berlemak adalah contoh makanan yang membuat perut kembung. Apalagi jika yang dimakan daging, aroma gas menjadi semakin busuk.
Kentut adalah cara alami tubuh mengeluarkan gas itu. Perpaduan udara yang tertelan, ditambah gas dari hasil mencerna makanan, akan segera lenyap saat kentut keluar. Tapi, ingat, sebaiknya pilih tempat terbuka untuk kentut agar baunya tidak  “meracuni” orang di sekitar Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar