Sabtu, 08 September 2012

Racun Laba-Laba Diduga Mampu Sembuhkan Kanker Payudara

Anda mungkin akan ketakutan ketika melihat ular, kalajengking, atau laba-laba. Tapi tahukah Anda, bisa atau racun yang mereka miliki ternyata berguna bagi kehidupan manusia, khususnya dalam hal medis.
Bisa ular sudah digunakan dalam pengobatan nyeri kronik, sedangkan racun dari kalajengking juga telah diteliti dan diketahui dapat mengikat sel-sel kanker saat diujicobakan pada seekor tikus. Kali ini para ilmuwan tengah menyelidiki racun dari laba-laba yang berasal dari Australia dan termasuk sebagai laba-laba paling mematikan di dunia, yaitu laba-laba funnel-web.
Penelitian terhadap racun dari laba-laba funnel-web telah dilakukan sekitar 2 tahun oleh para ahli dari Universitas Queensland. Mereka menyelidiki apakah racun dari laba-laba ini bisa membunuh sel kanker, khususnya kanker payudara.
Saat ini para peneliti di Australia akan mengisolasi sekitar 300 molekul racun laba-laba untuk kemudian diekspos pada sel kanker lalu akan dilihat bagaimana reaksinya. Tim peneliti sudah mengumpulkan 10 ekor laba-laba  Fraser Island funnel-webs dan mengambil racun dari taring mereka sebagai sampel penelitian.
“Kami berharap racun laba-laba bisa membunuh sel kanker payudara,” kata Dr.Norelle Daly sebagaimana dikutip Sidomi News dari Daily Mail.
Penelitian yang didanai oleh Yayasan Kanker Payudara ini memang masih tahap awal, namun banyak orang yang percaya bahwa penelitian ini akan menghasilkan sesuatu yang positif.
Dr.David Wilson mengatakan bahwa racun laba-laba memiliki molekul yang akan menyerang target tertentu. Ia berharap bahwa molekul-molekul racun tersebut akan mengincar dan menyerang sel kanker.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar